Jabatan : DPC FPI Grogol
Petamburan
Bergabung : Sejak 2004 sampai sekarang
Ust
Nurdin juga menambahkan bahwa begitu juga dengan di Manado banyak orang
beragama katolik dan disana gubernurnya juga beragama katolik, kan jadi
harmonis. Nah di Jakarta kan mayoritasnya Islam ya berikanlah kepemimpinannya
dari orang Islam, apa salah FPI punya pendapat seperti itu? Itukan asas
proporsional, kalau scope nasional pemimpin itu harus diambil dari kalangan mayoritas.
Dan diantaranya Ahok juga membuat peraturan yang pelarangan untuk qurban pada
waktu idul adha, itu rasis bukan? Kenapa jadi kita yang dibilang rasis? Jadi
kalau FPI menolak orang kafir untuk menjadi gubernur ya wajar wajar saja.
Kita
juga punya dasar-dasar yang sangat kuat
untuk pelengersan Ahok, pertama kalau kita kembali kepada UU tentang Pemda,
disana ada pasal-pasal tentang etika seorang pejabat, etika gubernur, wakil dan
bupati beserta wakilnya. Ini ada dalam UU, nah sekarang bukan hanya FPI yang
menentang Ahok tetapi sudah menjadi keresahan banyak orang juga di Jakarta
bahwa Ahok ini tidak beretika, kalimatya sangat kasar, tidak etis, gaya
bicaranya seperti preman dan sebainya, apakah pantas seorang pemimpin bersikap
seperti itu? Menurut saya jauh dari kata iya “ujar
Ust.Nurdin”, (Minggu/21/12/14)
|
Selasa, 06 Januari 2015
Home
»
»
DILANTIKNYA BASUKI TJAHAJA PURNAMA (AHOK) SEBAGAI GUBERNUR DKI JAKARTA
DILANTIKNYA BASUKI TJAHAJA PURNAMA (AHOK) SEBAGAI GUBERNUR DKI JAKARTA
Anggota FPI
0 komentar :
Posting Komentar